Lensadakwah.com – Study project dalam kemasan pengabdian masyarakat bagi siswa kelas 6 merupakan agenda tahunan. Tujuannya kegiatan ini diharapkan siswa mampu beradaptasi sebagai anggota masyarakat, melatih kemandirian siswa dan memberikan edukasi bahwa hidup harus cerdas mensyukuri nikmatNya, memberikan bekal bahwa hidup adalah perjuangan untuk selalu take and give.
Study project dilaksanakan Kamis-Jumat, 8-9 Juni 2023 di desa Gembongan Ponggok atau masyarakat lebih familiar dengan sebutan desa Cangkring. Bersinergi dg PCM Cangkring diharapkan mampu memberikan nilai plus bagi anak2.
Kegiatan ini diikuti oleh 47 siswa dengan pendamping guru dan karyawan SD Muhammadiyah Blitar. Agenda project berawal dg ta’aruf bersama PCM Cangkring, para pengurus takmir Masjid abu Ali At Tamimi dilanjut dengan giat membersihkan masjid.
Tugas muadzin langsung dihandle anak laki laki agar lebih terlatih dan memberikan pengalaman religius sepanjang hayat, setelah sholat dhuhur dilanjut makan siang dg menu sederhana dan sholat ashar serta olahraga di sore hari.
Agenda selanjutnya bersih diri prepare sholat Maghrib diteruskan tadarus bersama. Isya’ tiba anak2 harus siap dg baju muslimnya utk sholat berjamaah dan mengikuti kajian dg warga sekitar di masjid At Tamimi. Dalam kajian disertakan pula agenda taawun sosial agar anak2 terlatih kepeduliannya dg sesama. Tentunya untuk menjaga keakraban takmir menyiapkan menu sederhana untuk semuanya, guyub rukun dan tholabul Ilmi.
Selanjutnya kita bergegas istirahat untuk menjemput tahajud nantinya. Agenda rutin sholat subuh dilanjut ngaji bareng kemudian anak2 menuju lapangan untuk mengikuti outbond yg dihantarkan oleh team outbond HW. Kesenangan anak2 tidak hanya di event ini, karena selesai breakfast acara dilanjut swimming di kolam renang milik kades desa Cangkring.
Setelah lelah dan bersenang senang seharian anak2 prepare utk sholat jumat bersama warga. Lagi2 nilai religius perlu ditanamkan kuat di usia dini dan menjadi bekal dunia dan akhirat. Serangkaian agenda studi project usai dg ditutup dg acara pamitan dan selalu permohonan maaf selama belajar di desa Cangkring. Semua stakeholder hadir dan partisipasi walimurid sangat luar biasa utk suksesnya study project ini. Semoga pengalaman 2 hari di desa Cangkring menjadi hak yg bermakna di benak anak2.
Menurut Ketua Majelis Dikdasmen PCM Kepanjen Kidul Bapak Sri Widodo yang juga sebagai ketua Lembaga Dakwah Komunitas Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Blitar menyatakan : Alhamdulillah merupakan Kado yang berharga dari SD Muhammadiyah Blitar kepada PCM Kepanjen Kidul (khususnya) dan PDM Kota Blitar yang ikut mencetak kader Muhammadiyah untuk bisa bermanfaat dan mengabdikan diri kepada masyarakat dan telah wisuda tahfidz 36 siswa 6 SD Muhammadiyah Kota Blitar.
SD ISLAM MUHAMMADIYAH KOTA BLITAR MADANI DAN ISLAMI , TAHFIDZ TETAP MENJADI UNGGULAN.