LENSADAKWAH.COM – Lembaga Dakwah Komunitas (LDK) Pimpinan Pusat Muhammadiyah memaparkan program dakwah yang telah dilakukan di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) di depan para rektor Perguruan Tinggi Muhammadiyah di SM Tower Yoyakarta. Sabtu, 11 Mei 2024.
Muchamad Arifin ketua LDK PP Muhammadiyah mengawali paparannya dengan memutarkan profil LDK Muhamadiyah yang menjelaskan sejarah dari dakwah komunitas yang telah dilakukan oleh Muhammadiyah hingga dibentuknya secara resmi Lembaga Dakwah Komunutas pada muktamar Muhammadiyah ke 48 di Surakarta.
Pada kesempatan tersebut ketua LDK PP Muhammadiyah yang lebih akrap dipanggil ustad Arifin hanya menjelaskan terkait program dakwah di daerah 3T yang sedang LDK PP Muhammadiyah lakukan.
Ustad Arifin menyampaikan Ada 100 dai komunitas saat ini sedang bertugas di daerah 3T diseluruh penjuru tanah air. Namun dari jumlah itu jauh dari cukup. Jelasnya kepada para rektor. Oleh karena itu sangat berharap kepada Perguruan Tinggi Muhammadiyah untuk bisa kerjasama dalam mencukupi kebutuhan dai tersebut.
Suhardin seketaris LDK PP Muhammadiyah yang turut dalam acara tersebut menyampaikan,bahwa periode 2022-2027 ini mempunyai target 1000 dai komunitas bisa disebarkan dengan target awal 300 dai hingga tahun 2025 bisa terpenuhinya.
Masalah utama dalam proses penugasan dai di daerah 3 T adalah pembiayaan untuk mukafaah dan kekurangan dai yang jauh dari cukup. Oleh karenanya sangat diharapkan PTM dapat turut berkontribusi dalam pengiriman dai dan pemberian mukafaah bagi dai yang kita terjunkan.
Tidak segera terpenuhinya kebutuhan dai di daerah 3T menjadikan sebagian mualaf kembali kepada agama yang dipeluk sebelumnya.
Sumber: Divisi Dakwah Digital LDK PP Muhammadiyah