Lensadakwah.com – Mari kita Mewaspadai isu yang sengaja digulirkan oleh pihak tertentu yang tujuannya adalah sebagai pemecah belah umat.
Foto: ustad Muchamad Arifin saat menyampaikan kajian
Hal di atas yang disampaiakan oleh ustad Muchamad Arifin Ketua Lembaga Dakwah Komunitas (LDK) Pimpinan Pusat Muhammadiyah di depan jamaah Pengajian Ahad Pagi Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Ngawi. Ahad, 2 April 2023.
Pengajian Ahad Pagi PDM Kabupaten Ngawi yang bertempat di gedung KBIH Surya Mabrur Jalan Barnadib no. 3 Kota Ngawi ini dipenuhi jamaah dari berbagai Cabang dan Ranting yang ada di Ngawi hingga meluber sehingga harus menambah kursi untuk menampung jamaah diluar gedung.
Dalam samburannya Kyai Suhardin, M.Pd Ketua baru PDM Kabupaten Ngawi memintak agar para warga Muhammadiyah khususnya untuk lebih rajin dalam menghidupkan kajian-kajian di Cabang masing-masing.
Ketua LDK PP Muhammadiyah yang akrap dipanggil dengan ustad Arifin dalam kajian tersebut menyampaikan pentingnya mewaspadai terhadap isu yang dapat mengganggu ketenangan dan ketentraman dalam praktek hidup beragama.
Foto: Saat kajian berlangsung
Mewaspadai Tiga Hal
1. Perkembangan teknologi informasi yang tidak terkendali.
Kita sekarang hidup di dunia virtual di mana semua urusan dikendalikan oleh gadget. Oleh karena itu jangan sampai gadget yang kita miliki menjadikan semakin kurangnya kita bersyukur, kurangnya kita mendekatkan diri kepada Allah, apalagi menjauhkan kita dari Al Qur’an.
Gadget itu hanya sebuah alat. Jadi tergantung bagaimana kita menggunakannya. Jika kita gunakan untuk kemaslahatan, maka akan menghasilkan manfaat yang sangat luar biasa. Demikian juga jika digunakan untuk hal yang negatif, maka dampak yang ditimbulkan sangat luar biasa. Hal itu dijelaskan sambil menunjukkan benerapa contoh yang ditampilkan di layar projector di depan jamaah pengajian.
Semaraknya judi online dan pornografi di masyarakat tidak lepas dari pengaruh negatif dari media online yang sulit dikendalikan.
Sebagai seorang muslim kita harus bisa menjadikan gadget sebagai media dakwah juga media lain yang bisa memantapkan kita dalam menambah wawasan keimanan, jangan sampai gadget semakin menjauhkan kita dari Al Qur’an.
2. Isu intoleran, radikal dan teroris bagian dari isu pemecah belah umat.
Hal lain yang disampaikan oleh ustad Arifin adalah terkait dengan isu-isu seputar intoleran, radikal dan teroris yang seringkali mengganggu ketentraman dan kenyamana dalam praktik beragama.
Dalam Islam tidak ada ruang bagi intoleran, radikal dan teroris. Oleh karena itu jika ada isu terkait masalah tersebut di atas tidak perlu ditanggapi secara serius karena itu merupakan isu pemecah belah umat.
Isu tersebut juga merupakan alat pancing. Sehingga siapa yang berteriak, maka dianggap dialah yang akan dituduh intoleran, radikal bahkan teroris. Waspadalah pada individu maupun kelompok yang sering kali teriak-teriak intolera dan radikal. Karena sesungguhnya mereka yang teriak-teriak itulah yang intoleran dan radikal.
3. Peredaran gelap narkoba semakin menakutkan
Permasalahan peredaran gelap narkoba yang ada dinegara kita ini tidak bisa dianggap remeh. Karena di negara kita ini peredaran gelap narkoba sungguh sangat menakutkan dan menghawatirkan.
Mati sia-sia akibat narkoba berdasarkan data Badan Narkotika Nasional (BNN) dalam setiap jamnya 2 generasi mati sia-sia karena narkoba. Hal. ini merupakan kurban angka yang cukup fantastis dibanding kurban lainnya.
Peredaran gelap narkoba tidak pandang usia dan siapa? Karena peredaran narkoba adalah sindikat yang sulit di deteksi keberadaannya. Narkoka adalah musuh bersama. Kita harus selalu waspada.
Penjelasan soal peredaran gelap narkoba serta modus peredarannya yang di paparkan melalui multimedia dengan ditampilkan di layar besar menjadikan para jamaah betul-betul bisa mengikuti materi dengan baik.
Harapan dari ustad Arifin sebelum mengakhiri materinya agar para orang tua lebih ekstra mendampingi putra-putrinya akan bahaya peredaran gelap narkoba tersebut.
Sumber: Kajian Ahad Pagi PDM Kabupaten Ngawi