LENSADAKWAH.COM – Keluarga besar asrama mahasiswa putra Universitas Airlangga Surabaya selenggarakan kegiatan buka puasa bersama. Kamis, 28 Maret 2024.
Acara buka bersama yang dihadiri direktur dan pengurus asrama tersebut menghadirkan ketua Lembaga Dakwah Komunitas (LDK) Pimpinan Pusat Muhammadiyah Muchamad Arifin sebagai pemberi tausiah.
Dalam kajian jelang buka tersebut ketua LDK PP Muhammadiyah menyampaikan, bahwa bulan Ramadhan adalah wadah untuk mencetak insan menjadi manusia bertaqwa.
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَۙ
Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa. QS. Al Baqarah: 183
Bulan Ramadhan bukan hanya terdapat perintah puasa saja, melainkan juga ada perintah rutinitas lainnya seperti shalat, zakat dan anjuran untuk medirikan shalat lail yang lebih akrap disebut dengan sebutan shalat tarawih.
Semua ibadah yang ada di dalam bulan Ramadhan tersebut adalah rangkaian yang tidak bisa diambil sebagian saja, akan tetapi rangkaian ibadah yang dikerkajan keseluruan untuk menghasilkan hasil yang sempurna menuju la’allakum tattaqun.
مَنْ قَامَ مَعَ الإِمَامِ حَتَّى يَنْصَرِفَ كُتِبَ لَهُ قِيَامُ لَيْلَة
Barang siapa yang ikut melaksanakan sholat tarawih berjamaah bersama imam sampai selesai maka baginya akan dicatat seperti salat semalam penuh.
Ramadhan juga busa disebut bulan Al-Qur’an. Karena dalam bulan Ramadhan Al-Qur’an diturunkan pertamakali.
شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِيْٓ اُنْزِلَ فِيْهِ الْقُرْاٰنُ هُدًى لِّلنَّاسِ وَبَيِّنٰتٍ مِّنَ الْهُدٰى وَالْفُرْقَانِۚ فَمَنْ شَهِدَ مِنْكُمُ الشَّهْرَ فَلْيَصُمْهُۗ وَمَنْ كَانَ مَرِيْضًا اَوْ عَلٰى سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِّنْ اَيَّامٍ اُخَرَۗ يُرِيْدُ اللّٰهُ بِكُمُ الْيُسْرَ وَلَا يُرِيْدُ بِكُمُ الْعُسْرَۖ وَلِتُكْمِلُوا الْعِدَّةَ وَلِتُكَبِّرُوا اللّٰهَ عَلٰى مَا هَدٰىكُمْ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Bulan Ramadan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Al-Qur’an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu serta pembeda (antara yang hak dan yang batil). Oleh karena itu, siapa di antara kamu hadir (di tempat tinggalnya atau bukan musafir) pada bulan itu, berpuasalah. Siapa yang sakit atau dalam perjalanan (lalu tidak berpuasa), maka (wajib menggantinya) sebanyak hari (yang ditinggalkannya) pada hari-hari yang lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu dan tidak menghendaki kesukaran. Hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu agar kamu bersyukur. QS. Al Baqarah: 185
Di akhir tausiahnya panggilan ustad Arifin mengajak kepada para mahasiswa untuk menjalankan ibadah di bulan Ramadhan ini secara utuh semua ibadah baik yang diwajikban sampai yang dianjurkan.
Sumber: Rihlah Ramadhan kontributor lensadakwah.com