LENSADAKWAH.COM – Pepatah “sekali dayung, dua pulau terlampaui” tampaknya sangat tepat menggambarkan kegiatan SD Muhammadiyah 10 Surabaya (Mumtas) pada Kamis, 8 Mei 2025. Dalam satu hari, sekolah ini berhasil menyelenggarakan dua kegiatan outbound sekaligus di dua lokasi berbeda untuk siswa kelas 1 dan 2.

Kegiatan pertama berlangsung di Alas Prambon, Sidoarjo, yang diikuti oleh 79 siswa kelas 1. Di sana, anak-anak mengikuti tadabbur alam dan berbagai kegiatan edukatif, seperti membuat pupuk kompos dari bahan organik serta menanam dan merawat tanaman cabai. Kegiatan ini tak hanya memperkenalkan mereka pada pentingnya menjaga lingkungan, tetapi juga melatih kepedulian dan tanggung jawab terhadap alam.
Sementara itu, 69 siswa kelas 2 menjalani outbound edukatif di Sebani, Pandaan, Pasuruan. Mereka diajak mengenal lebih dekat hewan-hewan herbivora serta belajar tentang teknik dasar bercocok tanam. Dengan suasana yang menyenangkan dan penuh interaksi langsung, siswa diajak untuk lebih mencintai alam serta memahami pentingnya keanekaragaman hayati.
Zainun Ni’mah, Kepala Urusan Kesiswaan SD Mumtas, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program tahunan sekolah. Ia menegaskan bahwa outbound adalah salah satu metode pembelajaran kontekstual yang efektif.
“Outbound bertujuan menumbuhkan kemandirian, kerja sama, kepercayaan diri, dan kepedulian sosial anak. Lewat aktivitas di alam terbuka, mereka belajar secara langsung dengan cara yang menyenangkan dan bermakna,” tuturnya.
“Ini sudah menjadi kebutuhan pembelajaran anak. Bahkan sebulan sebelum keberangkatan, hampir tiap hari anak-anak bertanya kapan outbound akan dilaksanakan,” tambahnya sambil tersenyum.
Kepala Sekolah SD Mumtas, M. Khoirul Anam, menyampaikan rasa syukurnya atas kelancaran kegiatan tersebut. Ia juga menyebutkan bahwa kegiatan serupa untuk kelas 3, 4, dan 5 akan dilaksanakan pekan depan dan ditargetkan selesai sebelum awal Juni.
“Kami sangat berterima kasih kepada seluruh wali murid atas dukungan dan kerjasama yang luar biasa. Tanpa mereka, kegiatan ini tak akan berjalan lancar. Semoga tahun depan dukungan ini bisa lebih ditingkatkan, agar kegiatan belajar di luar kelas semakin optimal,” pungkasnya.
Dengan pendekatan pembelajaran yang menyatu dengan alam dan penuh praktik langsung, SD Mumtas menunjukkan komitmennya untuk membentuk karakter anak yang peduli lingkungan dan aktif belajar dari pengalaman nyata.
Afuw ElKhoir