LENSADAKWAH.COM – Orang yang baru memeluk agama Islam atau yang lebih dikenal dengan sebutan mualaf perlu pendampingan secara istiqamah sebagai upaya membantu mereka menjalani kehidupan baru yang lebih baik sebagai ikhtiar menjaga keimanan mereka. Karena tidak sedikit para mualaf ketika tidak ada pendampingan mereka akan kembali kepada kepercayaan sebelumnya. Oleh karennya butuh pendampingan.
Hal di atas yang disampaikan oleh Muchamad arifin ketua Lembaga Dakwah Komunitas (LDK) Pimpinan Pusat Muhamadiyah saat menjadi narasumber pada kegiatan Koordinasi Program Nasional LAZISMU, dengan tema “Pemberdayaan Mualaf” yang diselenggarakan oleh Lazismu Pimpinan Pusat Muhammadiyah. 28 agustus 2024.
Koordinasi Program Nasional LAZISMU yang diselenggrakan secara daring (online) tersebut diikuti oleh seluruh perwakilan Lazismu mulai dari tingkat wilayah hingga daerah seluruh Indonesia.
Muchamad Arifin dalam paparannya telah menyampaikan bahwa LDK PP Muhammadiyah telah membangun kerjasama dalam program pemberdayaan mualah dengan Lazismu dan Amal Usala Muhammadiyah (AUM) lainnya khususnya bagi Mualaf di daerah terpencil; Tertinggal, Terdepan dan Terluar (3T).
Dalam program pendampingan mualaf di daerah 3T, maka LDK PP Muhammadiyah mengirimkan dai-dainya ke daerah 3T dengan terlebih dahulu para dai diberikan bimtek sebelum diterjunkan. Dan yang kedua melaksanakan program mualaf madiri dengan memberikan modal usaha sebagai ikhtiar untuk pemberdayaan mualaf.
Kebutuhan dai sampai akhir 2024 ini saja sekitar 300 dai untuk daerah 3T. sementara LDK PP Muhammadiyah masih mampu memenuhi diangka 100 dai. kekurangan dai yang harus kita penuhi hingga akhir tahun 2024 sebanyak 200 dai. Oleh karena itu tanpa adanya kerjasama sulit bagi LDK PP Muhammadiyah untuk bisa memenuhinya.
Muchamad Arifin berharap kepada para Lazismu untuk bisa ikut serta aktif dalam program pendampingan mualaf di daerah 3T, baik dalam program pengiriman dai maupun program mualaf mandiri. Jika setiap Lazismu di tingkat daerah (Lazismu PDM) bisa andil 1 saja dalam pengiriman dai, maka insyaallah kekurangan dai sebanyak 200 akan bisa terpenuhi. (UMA)
