Lensadakwah.com – Memiliki anak hebat adalah mimpi semua orang tua. Inilah tema yang diangkat dalam kajian yang diselenggarakan oleh Ikatan Wali Murid (Ikwam) MI Muhammadiyah 25 Surabaya. Sabtu, 20 Mei 2023.
Kajian Ikwam yang dimulai pukul 09.00 dan berakhir pukul 11.15 tersebut menghadirkan narasumber ustad Muchamad Arifin, M.Ag Ketua Lembaga Dakwah Khusus (LDK) Pimpinan Pusat Muhammadiyah.
Acara kajian diawali sambutan kepala sekolah yang diwakili oleh ustad Pardoyo, SH., MH dan dilanjutkan sambutan ketua Ikwam Ibu Ike Nur Rahmadani.
Lanjut ceramah yang disampailan oleh ustad Muchamad Arifin.
Anak yang hebat lahir dari orang tua yang hebat. Oleh karena itu marilah kita yakin, bahwa kita semua adalah orang tua hebat. Kalau kita tidak percaya diri bahwa kita adalah orang tua yang hebat, bagaimana kita akan bisa melahirkan anak yang hebat.
Pesan tesebut yang disampaikan oleh ustad Arifin dalam mengawali tausiahnya. Pesan ustad Arifin tersebut juga diiringi dengan dimunculkannya sebuah vidio motivasi yang menggambarkan kegigihan seorang ibu dalam mendampingi anaknya saat belajar disekolah.
Vidio inspirasi yang menggambarkan perjuangan seorang ibu yang tidak kenal lelah dalam mendampingi anaknya hingga harus berlari-lari demi mengantarkan pencil anaknya yang ketinggalan hingga nampak dalam pantauan media sebagaian ibu-ibu meneteskan air mata.
Lanjut ustad Arifin menyampaikan, bahwa orang tua adalah contoh terbaik yang dilihat oleh anak. Oleh karenanya kita harus menjadi contoh didepan anak-anak kita.
Pesan selanjutnya yang disampaikan adalah kehati hatian kita sebagai orang tua dalam mengawasi anak dalam bersanding dengan gadget. Karena jika kita lengah, maka gadget akan bisa menjadi pembunuh bagi masa depan anak kita.
Kembali ustad Arifin memutarkan sebuah vidio motivasi yang menggambarkan dampak negatif dari gadget seorang remaja dalam pergaulan sehari-hari tidak peduli lagi pada etika.
Selain masalah dampak negatif dari gadget, ustad Arifin juga menyampaikan permasalahan penyalahgunaan narkoba yang semakin hari semakin meresahkan bagi kelangsungan generasi muda ke depan
Peredaran gelap narkoba telah menyasar semua kalangan, bahkan tidak lagi mengenal usia. Seorang pengedar narkoba tidak peduli anak, remaja atau orang dewasa. Dimana ada peluang, maka dia akan lakukan.
Nampak dalam vidio yang dimunculkan dilayar beberapa kasus kematian seorang anak yang diakibatkan oleh penyalahgunaan narkoba.
Vidio yang menjadikan para ikwam tidak bisa menahan air matanya adalah ketika vidio sakaw yang terjadi pada anak pelajar yang teriak-teriak kesakitan akibat dari kecanduan narkoba. Lebih-lebih vidio seorang yang kena HIV-AIDS dimunculkan, para ibu-ibu ikwam tidak sedikit yang berucap dari mulutnya kali istighfar ” Astaghfirullahal’adzim”.
Sumber : MI Muhammadiyah 25 Surabaya