Lensadakwah.com – Problematika Remaja dan Solusinya. Inilah salah satu tema pada kegiatan darul arqam di SMA Muhammadiyah 3 Surabaya.
Acara yang dilaksanakan mulai Selasa-Jumat, 11-14 April 2023 tersebut diikuti oleh seluruh anak didik mulai dari kelas 10,11 dan 12.
Salah satu materi yang bersentuhan langsung dengan remaja adalah Problematika Remaja dan Solusinya yang disampaikan oleh ustad Muchamad Arifin dari Lembaga Dakwah Komunitas (LDK) Pimpinan Pusat Muhammadiyah.
Remaja tidak pernah selesai dari masalah. Jelas Ketua LDK PP Muhammadiyah yang akrap dipanggil dengan ustad Arifin di depan peserta dan guru pendamping.
Menjamurnya komunitas bagaikan jamur di musim hujan termasuk bagaian dari tantangan remaja sekarang. Jelas ustad Arifin dengan menunjukkan vidio dan beberapa gambar di layar lcd beberapa komunitas termasuk komunitas gangster.
Generasi masa depan harus bisa memilih dan memilah. Memilih yang baik dan bermanfaat serta memilah yang tidak ada manfaatnya untuk dihindari.
Dan sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia lainnya
Masa remaja sering disebut-sebut sebagai masa pencarian jati diri. Tidak heran, jika dalam fase ini, remaja sering dipenuhi dengan kebingungan. Berbagai masalah remaja juga bisa terjadi, mulai dari perkara sepele hingga masalah yang berdampak pada kesehatan mentalnya.
Masalah dan Tantangan
Perkembangan teknologi informasi yang tidak bisa dibatasi bisa menjadikan masalah juga bisa menjadi tantangan bagi remaja.
Akan menjadi masalah bahkan bisa menjadi mesin pembunuh masadepannya jika tidak mampu membatasi diri dalam menggunakannya. Khususnya bertebarannya konten-konten negatif di dunia online.
Lanjut ustad Arifin menunjukkan dilayar lcd beberapa konten yang dimaksud agar para peserta bisa menyaksikan langsung konten yang banyak bertebaran di media sosial.
Dalam paparan lanjut Ketua LDK PP Muhammadiyah ini lebih menyoroti pada pengaruh negatif media sosial yang berakibat pada maraknya judi online dan pornografi.
Munculnya komunitas yang seringkali meresahkan masyarakat seperti gangster, punk dan komunitas anak jalanan juga sempat dibahas dalam darul arqam tersebut.
Sumber : SMA 3 Muhammadiyah Surabaya