Lensa dakwah.com – Sabtu, 12/11/2022 keluarga besar Mi Muhammadiyah 25 (M25) menggelar pengajian keliling ke 6 dikediaman ananda Kiandra Arka Bintang di jalan kapas lor gg I-A/ 29 Surabaya.
Pengajian keliling merupakan budaya yang telah mengakar kuat bagi M 25 untuk mewujudkan generasi Islam hebat beradab.
Aksar wiyono selaku Waka M25 menjelaskan ” kegiatan pengajian keliling bagi kelas 6 ini bertujuan untuk memperkuat akhlak dan adab peserta didik utamanya kelas 6.
Selain mengukuhkan perilaku adab, kegiatan tersebut menjadi ajang silaturahmi. Tentu saja kegiatan tersebut menyenangkan serta menjadi penggalam tersendiri bagi peserta didik.
Nafis salah satu peserta pengajian keliling mengaku senang mengikuti pengajian keliling. Alhamdulillah uztad jadi tambah ilmu, sekarang jadi mengerti bagaimana eksistensi manusia.
Disisi lain uztad Bahrun selaku guest Star pada kegiatan tersebut menyampaikan tausiyahnya terkait eksistensi manusia dari sudut pandang Alqur’an.
Khairuunnas anfahum linnas merupakan wujud Eksistensi manusia dari sudut pandang Alqur’an.
Ustad Bahrun memberikan beberapa contoh hewan yang dapat diambil hikmahnya bagi manusia. “Tirulah lebah jangan meniru laba-laba dalam kehidupan.”
Banyak hal baik yang dapat kita pelajari dari hewan lebah diantaranya sebagai manusia harus berusaha semaksimal mungkin, barulah bertawakal kepada Allah. Sebaik-baiknya manusia ialah manusia yang bermanfaat. Sebagai manusia beradab haruslah bermanfaat bagi semua umat.
Sebagai manusia janganlah meniru hewan lebah. Lebah dikonotasikan sebagi makhluk hidup yang lemah dan selalu menggantungkan hidupnya dari makhluk hidup yang lain.
Lensa_ldkpwmjatim
Penulis : Alip
Editor : Much. Arifin