LENSADAKWAH.COM – SD Muhammadiyah 10 Surabaya (Mumtas) menyelenggarakan Malam Bina Iman dan Taqwa (MABIT) yang diikuti oleh seluruh siswa-siswi kelas 6 pada hari Jum’at hingga Sabtu, 11-12 Oktober 2024.
Maulida Agustin Sasmi, S.Pd, ketua panitia pelaksana MABIT SD Mumtas, menyampaikan harapannya,
Dengan MABIT dapat menjadi momen yang berharga bagi siswa-siswi SD Mumtas untuk menumbuhkan rasa cinta kepada Allah, cinta pada alqur’an, akhlaqnya bertambah mulai dan menyiapkan diri menghadapi tantangan di masa depan.
Kepala SD Mumtas, M. Khoirul Anam, dalam sambutannya menjelaskan tujuan dari MABIT.
Pertama, Character Qur’anic Building.
Dengan MABIT seluruh siswa dapat memahami dan mengamalkan nilai-nilai Al-Qur’an sesuai dengan motto sekolah sebagai generasi Qurani.
” Ingat ya anak-anak, umat Islam akan maju dan sukses kehidupan dunia dan akhiratnya, jika dekat dan selalu bersama Al Qur’an”.
Sumber ilmu di dunia ini kata ayah dari Fathin Saffanah Azmi ElKhoir ini. adalah Al-Qur’an, makanya, mukjizat terbesar Nabi Muhammad SAW bukan bisa membelah bulan, bukan menembus langit tingkat tujuh, tapi Al-Qur’anul karim. Karenanya baca, pahami, dan amalkan Al-Qur’an. engkau nanti akan menemukan banyak ilmu.
KH. Ahmad Dahlan, mendirikan Muhammadiyah karena satu ayat yakni Ali Imron 104, maka lihatlah, Muhammdiyah dengan Amal Usahanya ada di seluruh Indonesia dan didunia. Muhammadiyah menjadi organisasi terkaya di dunia. Ucapnya mantab.
Kedua, Religius Habbits.
Kegiatan ini bertujuan untuk membiasakan anak-anak dalam melakukan ibadah agar terbentuk kebiasaan yang baik dalam kehidupan sehari-hari. Tuturnya.
Terutama ibadah sholat, lanjut Anam, para siswa SD Mumtas sudah tidak perintah lagi oleh guru atau orang tua, tapi sudah sadar diri bahwa sholat adalah kewajiban yang harus dikerjakan oleh setiap muslim dan muslimah
Ketiga, Pembinaan Aqidah.
Iman itu ibaratnya mutiara yang berharga, makanya Bilal bin Rabah walaupun dicambuk, ditindih batu tidak mau melepas imannya kepada Allah.
Keempat, Pembentukan Akhlaqul Karimah.
Dalam konteks zaman yang penuh dengan tantangan dan kenakalan, penting bagi anak-anak untuk memiliki dasar iman dan akhlak yang kuat.
“Kalian semua bentengnya negara, jika akhlak rusak, maka rusaklah negara.ucapnya.
Kelima, MABIT juga bertujuan untuk memupuk rasa persaudaraan.
Anak-anak sudah berteman dan bersama selama enam tahun. Kemah, Out bound, ujian bersama. Tentunya, ini dapat mempererat hubungan dan membangun kenangan indah sebelum nantinya melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Ungkapnya.
Dengan semangat kebersamaan dan penguatan iman di kegiatan MABIT ini, SD Muhammadiyah 10 Surabaya berkomitmen untuk mencetak generasi yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki karakter yang kuat dan berakhlak mulia. Pungkasnya.
Afuw ElKhoir.