Lensadakwah.com – Pada setiap akhir tema peserta didik SD Muhammadiyah 12 Surabaya (SDM dubes) mendapatkan tugas membuat proyek. Seperti siswa Kelas 4 Al-Qodar membuat proyek maket bentang alam dataran tinggi. Jum’at, (21/10/2022)
Peserta didik dibagi dalam beberapa kelompok, Sebelum membuat setiap kelompok harus menyiapkan bahan dan alat. Seperti : koran atau kertas bekas, lem kayu, cat air, papan triplek, kuas, batu kerikil secukupnya dan baskom.
Adapun cara membuatnya adalah kertas atau koran disobek-sobek kecil dan direndam beberapa saat sampai larut. Setelah kertas terlarut, selanjutnya di remas sampai kering dan tambahkam lem kayu agar bercampur dengan kertas yang sudah hancur tadi.
Langkah selanjutnya adalah mengambil kertas yang bercampur lem untuk diletakkan diatas papan triplek dan dibentul sesuai bentang alam yang diinginkan. Terus dihiasi dengan batu kerikil. Nunggu sampai kering kemudian diwarnai dengan cat air yang telah disiapkan.
Setelah selesai semua. Setiap kelompok harus mempresentasikan proyeknya didepan temen-temen dan wali kelasnya. Salah satu peserta didik atas nama Zidan Arsyad mengatakan susah dan senang membuatnya. Susahnya saat mencampur bubur kertas dengan lem. Dan senangnya saat mewarnai. Ujarnya.
Selain itu dia juga harus menunggu lama, menunnggu kering agar warnanya bisa pas dan sesuai dengan bentang alam yang diinginkan kelompok kami. Alhamdulillah tugas kelompok kami selesai dan hasilnya cukup memuaskan. Tambahnya.
Wali kelas Al-Qodar Ustadz Sudarno SPd mengatakan bangga dan senang. Anak-anak menyelesaikan tugasnya dengan baik. Proyek ini membutihkan kerja sama yang baik antar anggota kelompok. Dan hasilnya baik-baik semua. Anak-anak juga dapat mempresentasikan dengan baik. Mulai dari proses pembuatannya, kendala dan suka dukanya. Ujarnya.
Penulis : Dzanur Roin
Editor : Muhaimin
Lensa_ldkpwmjatim