Lensadakwah.com – Shalat Gerhana Bulan atau lebih dikenal dengan shalat (Khusuf) di Masjid At-Taqwa Pogot Surabaya dipenuhi jamaah, bahkan lantai dasar nyaris tidak muat.
Dalam pantauan lensadakwah.com bertindak sebagai imam adalah ustad Banjar Kepala SMP Muhammadiyah 15 Surabaya. Sedangkan khotib disampaikan oleh penasihat Masjid At-Taqwa ustad Nurcholis Huda.
Kejadian gerhana tidak ada kaitannya dengan kematian atau kelahiran seseorang.
Hal di atas yang disampaikan oleh ustad Nurcholis Huda dalam khutbahnya pada shalat khusuf di Masjid At-Taqwa Pogot Surabaya. Selasa, 8 November 2022.
Ust. Nurcholis Huda saat menyampaikan khutbah Khusuf
Ustad Nurcholis Huda menceritakan bahwa pernah terjadi gerhana pada masa Rasulullah.
Pada saat Rasulullah dikarui anak laki-laki yang bernama Ibrahim. Kemudian putranya meninggal dunia. Bersamaan terjadi gerhana. Maka anggapan sebagaian masyarakat pada saat itu terjadinya gerhana karena meninggalnya Ibrahim putra Rasulullah.
Ustad Nurcholis lanjut membacakan sebuah Hadits yang sudah sangat populer:
إِنَّ الشَّمْسَ وَالْقَمَرَ آيَتَانِ مِنْ آيَاتِ اللَّهِ لَا يَخْسِفَانِ لِمَوْتِ أَحَدٍ وَلَا لِحَيَاتِهِ فَإِذَا رَأَيْتُمْ ذَلِكَ فَادْعُوا اللَّهَ وَكَبِّرُوا وَصَلُّوا وَتَصَدَّقُوا
Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua tanda dari tanda-tanda kebesaran Allah, dan tidak akan mengalami gerhana disebabkan karena mati atau hidupnya seseorang. Jika kalian melihat gerhana, maka banyaklah berdoa kepada Allah, bertakbirlah, dirikan shalat dan bersedekahlah.
Lanjut ustad Nurcholis menjelaskan ayat Al Qur’an yang berbunyi :
إِنَّ فِي خَلْقِ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ وَاخْتِلَافِ اللَّيْلِ وَالنَّهَارِ لَآيَاتٍ لِأُولِي الْأَلْبَابِ
Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal. QS. Ali Imran: 190.
Foto Jamaah memenuhi lantai dasar saat pelaksanaan berlangsung
Diakhir khutbahnya ustad Nurcholis menyampaikan tentang 4 hidayah Allah yang diberikan pada manusia. Empat hidayah tersebut adalah :
1. Insting
2. Panca indra
3. Akal Pikiran
4. Agama.
Hidup selalu berubah. Kadang cerah, kadang murung, tetapi kita sebagai hamba yang beriman harus tetap dalam keimanan dan ketaqwaan.
Dengan terjadinya gerhana bulan ini marilah kita semakin mendekatkan diri kepada Allah swt. Allah yang Maha Kuasa, Yang Maha Mengatur semua pergerakan yang ada di muka bumi. Hanya kepada Allah-lah kita meminta dan memohon pertolongan.
Lensa_ldkpwmjatim
Sumber: Masjid At-Taqwa Pogot
Penulis : Muchamad Arifin
