Penilaian Kinerja Kepala Madrasah MIM 25 Surabaya Berlangsung Khidmat, Raih Pujian dan Masukan Strategis
LENSADAKWAH.COM. Surabaya — Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM) di MI Muhammadiyah 25 Surabaya berlangsung khidmat pada Senin (01/12/2025) pukul 09.00–12.00 WIB. Kegiatan yang menjadi agenda penting dalam memastikan mutu kepemimpinan dan tata kelola madrasah ini mendapatkan perhatian khusus dari para pejabat Kemenag serta pimpinan persyarikatan.
Dalam kesempatan tersebut, MIM 25 Surabaya mendapat apresiasi tinggi dari Ustadz H. Agus Yulianto, S.Pd., M.Pd., Kasi Pendidikan Madrasah (Pendma) Kemenag Kota Surabaya. Ia menilai bahwa MIM 25 Surabaya telah menunjukkan perkembangan signifikan, diakui masyarakat, dan mampu bersaing dengan lembaga pendidikan lainnya.
Lebih jauh, ia memberikan masukan strategis berupa perlunya MIM 25 Surabaya memiliki Sister School atau sekolah binaan. Hal ini dipandang sebagai upaya penting agar MIM 25 semakin dikenal, hadir lebih dekat dengan masyarakat, dan berbagi praktik baik (best practices) kepada madrasah yang membutuhkan pendampingan.
“MIM 25 Surabaya sudah luar biasa kemajuannya. Sudah diakui masyarakat dan mampu bersaing. Tinggal satu langkah lagi, yaitu memiliki Sister School agar kontribusinya semakin luas,” ujar Kasi Pendma Kemenag Kota Surabaya.
Acara PKKM turut dihadiri sejumlah tokoh, antara lain:
- Ustadz H. Agus Yulianto, S.Pd., M.Pd. (Kasi Pendma Kemenag Kota Surabaya)
- Ustadz Puji Mulyatno, S.Pd SD (PPAI Kecamatan Kenjeran)
- Ustadzah Dra. Sri Mulyaningsih, S.Pd., M.Pd.I (PPAI Rungkut)
- Ustadz H. M. Shohib, S.Pd., M.Pd. (Wakil Ketua PCM Kenjeran)
Kegiatan dilanjutkan dengan evaluasi menyeluruh oleh para pengawas PPAI, mencakup peninjauan kondisi riil madrasah, data, administrasi, dan literasi sekolah. Hasil evaluasi memperkuat kesan positif, di mana MIM 25 Surabaya dinilai mengalami kemajuan signifikan yang semakin dirasakan oleh masyarakat.
“MIM 25 memang sangat luar biasa kemajuannya. Dampaknya sudah dirasakan masyarakat,” ujar salah satu pengawas PPAI.
Kegiatan PKKM di MIM 25 Surabaya pun ditutup dengan penuh harapan agar madrasah ini terus melaju, berinovasi, dan memperluas kiprah dalam dunia pendidikan, sesuai dengan semangat dakwah dan pencerahan yang menjadi ruh Muhammadiyah.
Penulis : Aksar, editor: Arifin