LENSADAKWAH.COM – Pelaksanaan shalat tarawih perdana di Masjid At-Taqwa Pogot Surabaya. Sabtu, 28 Februari 2025 dibanjiri jamaah.
Masjid dua lantai yang berlokasi di jalan Pogot No. 1-3 Surabaya ini dibanjiri jamaah dari masyarakat sekitar hingga masjid yang berkapasitas delapan ratus jamaah ini nyaris tidak bisa nampung jamaah.
Ketua takmir Masjid At-Taqwa ustad Muchamad Arifin yang kebetulan bertindak sebagai imam dan penceramah menyampaikan permohonan maaf atas fasilitas yang masih kurang memadahi hingga parkir motor terpaksa harus meluber ke jalan raya.
Dalam ceramahnya ustad Arifin mengajak kepada jamaah untuk menjalankan ibadah selama bulan Ramadhan dengan di dasari iman dan mengharap ridla Allah agar mendapatkan ampunan di akhir Ramadhan nanti, sebagaimana dalam haditsNya:
مَنْ صَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
Barang siapa yang puasa Ramadhan karena iman dan mengharapkan pahala, akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu (HR. Bukhari)
Hadits ini mengajarkan beberapa hal penting, yaitu: Menjalankan puasa dengan penuh keyakinan bahwa itu adalah kewajiban yang diperintahkan oleh Allah.
Berpuasa dengan keikhlasan dan hanya mengharapkan pahala dari Allah, bukan karena kebiasaan atau alasan duniawi. Allah menjanjikan pengampunan dosa-dosa yang telah lalu bagi mereka yang berpuasa dengan niat yang benar.
Mari kita jalankan puasa dan ibadah lainnya dalam bulan Ramadhan, bukan hanya sekedar meninggalkan makan dan minum, tetapi lebih hati-hati dalam perbuatan yang bisa menjadikan puasa sia-sia
مَنْ لَمْ يَدَعْ قَوْلَ الزُّورِ وَالْعَمَلَ بِهِ فَلَيْسَ لِلَّهِ حَاجَةٌ فِي أَنْ يَدَعَ طَعَامَهُ وَشَرَابَهُ
Barangsiapa tidak meninggalkan perkataan dusta dan perbuatan dusta, maka Allah tidak peduli dia telah meninggalkan makanan dan minumannya.
Semoga Allah memberikan kesehatan kepada kita semua, sehingga kita bisa menjalankan ibadah kita semua dengan sempurna.
