Lensadakwah.com – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Surabaya menggelar Tasyakuran Akreditasi MUI Award terbaik se Jawa Timur, sekaligus memperingati Isro’ Mi’roj Nabi Muhammad SAW. bertempat di Hotel Grand Empire Palace, Blauran-Surabaya, Sabtu (18/02/2023).
KH. Abdul Muhit Murtadlo, Ketua MUI Kota Surabaya, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada semua jajaran pengurus dan juga pemerintah kota Surabaya berkat kerjasama dan support yang baik sehingga MUI Kota Surabaya memperoleh prestasi terbaik dalam akreditasi MUI Award se Jawa Timur.
Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi ST MT dalam Sambutannya mengungkapkan rasa syukur dan bangga atas prestasi yang di raih oleh MUI Kota Surabaya.
Cak Eri, sapaan akrabnya, mengajak umat Islam membangun persatuan dengan menebarkan sifat cinta kasih kepada sesama dan membangun ukhuwah Islamiyah.
Muslim Surabaya dengan merajut ukhuwah islamiyah dan cinta kasih akan cepat mewujudkan negara yang baldatul thoyyibatun warobbun ghofur. Ucapnya yang disambut gemuruh tepuk tangan.
Sebelum menutup sambutannya, alumnus Magister Teknis Sipil Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya ini, memberi kejutan kepada hadirin berupa doorprize umroh untuk 3 orang.
Sesaat, setelah Dia turun, Pengundian doorprize umroh pun di mulai. Nomor pertama yang beruntung adalah, 1748, tak lama, seorang muslimah dari sisi kanan punggung melambaikan undangannya. Nomor ke dua yang beruntung adalah 0994, lagi-lagi yang beruntung dari kaum hawa. Ketiga yang beruntung nomor 0273. Nah ini dia yang mewakili dari arrijal, kata pemandu undian.
sementara itu, KH Drs Aksanul Haq, M.Pd. pengurus MUI Jawa Timur, dalam sambutannya juga memberi apresiasi atas prestasi MUI Kota Surabaya.
Sebagai warga asli Surabaya saya ikut bangga atas prestasi MUI Kota Surabaya terbaik akreditasi Award MUI se Jawa Timur. Ungkapnya.
Kenapa harus ada akreditasi? Karena saat ini, menurut Akhsanul Haq, Masih banyak organisasi yang ada itu papan namanya saja, pengurus tidak aktif.Agar organisasi sehat, pengurus kerja maximal, maka diadakanlah akreditasi. Katanya.
Sebenarnya MUI punya 2 tugas yakni sebagai pelayan umat dan membangun kemitraan dengan pemerintah.
Dengan adanya akreditasi maka organisasi akan sehat. Sehingga akan bisa melayani umat dengan maximal dan akan mampu menjalin kemitraan yang baik dengan pemerintah. Pungkasnya.
Acara dilanjutkan dengan Mauidlotul Hasanah yang disampaikan oleh KH Anwar Zahid dari Bojonegoro dan ditutup oleh kepala Kemenag Surabaya, Dr Pardi MPd.
Penulis : M.Khoirul Anam
Editor : Muhaimin
